Kamus
Mar 7, 2024

All-Time High (ATH)

Apa Itu All-Time High (ATH)?

All Time High (ATH) adalah istilah yang digunakan dalam berbagai pasar keuangan, termasuk pasar kripto, saham, dan komoditas, untuk merujuk pada harga tertinggi yang pernah dicapai oleh suatu aset tertentu sepanjang sejarahnya.

Dalam konteks kripto, All Time High (ATH) mengacu pada nilai tertinggi yang pernah dicapai oleh suatu kripto tertentu dalam hal harga tukar terhadap mata uang fiat atau kripto lainnya.

All Time High (ATH) sering dianggap sebagai indikator prestasi yang signifikan bagi suatu aset, karena menunjukkan bahwa aset tersebut telah mencapai nilai tertinggi sepanjang masa. Hal ini dapat memicu minat dan perhatian investor baru, serta menunjukkan potensi pertumbuhan yang besar bagi aset tersebut.

Saat suatu aset mencapai All Time High (ATH), sering kali menjadi peristiwa yang penting dalam komunitas kripto, dan dapat memicu perdebatan dan analisis tentang faktor-faktor yang mendorong kenaikan harga tersebut, serta apakah kenaikan tersebut berkelanjutan atau tidak.

Selain itu, ATH juga dapat menjadi titik referensi penting bagi investor dan trader dalam menentukan strategi investasi mereka.

 

Memahami All-Time High Crypto

ATH ini digunakan oleh investor untuk memberi tahu mereka tentang potensi kekuatan atau kelemahan aset. Beberapa investor menggabungkan informasi mengenai all-time high suatu aset dengan indikator pasar dan kinerja yang mendasarinya.

Dengan menggunakan riwayat aset, kelayakan finansial, dan fundamental keseluruhan, investor dapat mengetahui kapan dan bagaimana cara berinvestasi pada suatu aset. 

Beberapa investor tidak menggunakan all-time high hanya sebagai sarana untuk mendahului tingkat aset yang lebih besar dan lebih besar secara menguntungkan. Bagi sebagian orang, momen ATH dapat mengindikasikan bahwa harga mungkin akan mulai turun setelah harga tertinggi, dan ini merupakan peluang yang menggiurkan untuk melakukan shorting.

Oleh karena itu, adalah bijaksana bagi investor untuk menggunakan berbagai indikator, termasuk ATH dan ATL, saat melakukan investasi.

Dalam konteks mata uang kripto, nilai tertinggi sepanjang masa all-time high mengacu pada harga tertinggi yang pernah dicapai oleh sebuah kripto. ATH sering digunakan sebagai tolok ukur untuk mengukur performa kripto dari waktu ke waktu.

ATH untuk kripto dapat dicapai karena beberapa alasan, termasuk:

  • Meningkatnya permintaan: Meningkatnya permintaan terhadap kripto dapat menyebabkan harga yang lebih tinggi. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti peningkatan adopsi oleh bisnis dan individu, atau peningkatan perhatian media.
  • FOMO: Fear Of Missing Out juga dapat menyebabkan harga yang lebih tinggi. Ini terjadi ketika investor membeli kripto karena mereka takut kehilangan potensi keuntungan jika harga terus naik.
  • Spekulasi: Spekulasi juga dapat menyebabkan harga yang lebih tinggi. Ini terjadi ketika investor membeli kripto dengan harapan dapat menjualnya untuk mendapatkan keuntungan di kemudian hari.

All-time high untuk sebuah kripto juga dapat ditembus. Ini terjadi ketika harga kripto mencapai titik tertinggi baru sepanjang masa. ATH dapat ditembus karena beberapa alasan, termasuk:

  • Peningkatan adopsi: Peningkatan adopsi oleh bisnis dan individu dapat menyebabkan harga yang lebih tinggi. Hal ini dapat menyebabkan siklus yang memperkuat diri sendiri, karena peningkatan permintaan menyebabkan harga yang lebih tinggi, yang mengarah ke lebih banyak adopsi.
  • Berita positif: Berita positif mengenai kripto juga dapat menyebabkan harga yang lebih tinggi. Berita ini dapat mencakup berita tentang kemitraan, fitur baru, atau acara yang akan datang.
  • Kemajuan teknologi: Kemajuan teknologi juga dapat menyebabkan harga yang lebih tinggi. Ini dapat mencakup kemajuan dalam teknologi blockchain, atau pengembangan aplikasi baru untuk kripto.
  • ATH untuk mata uang kripto adalah metrik penting untuk diperhatikan, karena dapat memberikan wawasan tentang kesehatan pasar secara keseluruhan. Namun, penting untuk diingat bahwa ATH tidak selalu menjadi indikator yang dapat diandalkan untuk pergerakan harga di masa depan.

 

Apa yang Dimaksud dengan Kripto ATH?

All-Time High menunjukkan harga tertinggi yang dicapai sebuah aset sejak diluncurkan. Tentu saja, ATH dapat berubah seiring waktu. Trader biasanya menunggu all-time high suatu aset karena ini merupakan semacam titik puncak, artinya titik di mana perubahan signifikan akan terjadi.

Meskipun tidak ada yang tahu di mana titik tertinggi sepanjang masa akan terjadi, ketika harga aset mencapai harga tertinggi, inilah saatnya untuk menghapus posisi beli atau membalik posisi tersebut.

Jangan takut dengan harga tinggi, pasar kripto terkenal sangat tidak stabil. Hal ini terjadi terutama karena dua alasan:

Jumlah partisipan tidak sebanyak di pasar yang lebih tradisional;

Tidak hanya ada satu bursa tempat berdagang meskipun harga kripto cenderung sama di semua bursa, tetapi juga tidak sama di semua tempat. Ketika berbicara tentang harga tertinggi sepanjang masa, pedagang dan investor kripto biasanya berbicara tentang bursa tertentu, bursa di mana kripto mencapai harga tertingginya.

Ketika kripto berada di jalurnya menuju harga tertinggi sepanjang masa, banyak trader mulai berpikir bahwa inilah saatnya untuk menjual, tetapi jangan terburu-buru. Ada beberapa teknik yang dapat membantu mengenali ATH.

 

Dapatkah Memprediksi All-Time High? 

Sebagian besar trader berpengalaman biasanya tahu kapan ATH akan terjadi. Hal ini terjadi karena kripto dengan likuiditas yang cukup dapat dianalisis dengan mengikuti beberapa strategi trading yang paling terkenal.

Pertimbangkan perdagangan tren, harga tertinggi kripto sepanjang masa sesuai dengan harga tertinggi ayunan atau titik tertinggi dari tren positif.

Hal terbaik yang harus dilakukan saat menganalisis pasar adalah melihat gambaran besarnya. Mengikuti strategi trading yang baik membutuhkan pengamatan setidaknya beberapa tahun grafik. Lebih baik jika mengamati semua data yang tersedia, dan ini cukup sederhana dengan kripto karena mereka adalah pasar yang relatif muda.

Pasar dengan lebih banyak partisipan memungkinkan analisis yang paling tepat. Kripto seperti Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) adalah kripto yang paling populer dan paling kuat. Masing-masing adalah kripto pertama dan kedua berdasarkan kapitalisasi pasar dan biasanya digunakan untuk menyeimbangkan portofolio.

Artinya, pedagang dapat memilih untuk memperdagangkan kripto apa pun, tetapi selalu lebih baik untuk mempertimbangkan manajemen modal yang baik dan membatasi risiko.

Menganalisis kripto akan membuat kamu menyadari bahwa harga biasanya bergerak dalam gelombang. Ini adalah dasar dari salah satu teori perdagangan paling terkenal, Teori Gelombang Elliott.

Dari sudut pandang historis, harga cenderung mengulangi perilakunya dari waktu ke waktu karena bergantung pada tindakan orang, dan tindakan ini bergantung pada perasaan orang. Menurut teori ini, dan dalam istilah yang sangat umum, harga berperilaku sebagai berikut:

Tren positif dimulai, sering kali setelah pergerakan  swing high

Setelah swing high, yaitu titik tertinggi dari gelombang harga, tren turun pendek dimulai. Setelah itu, gelombang positif ketiga dimulai, diikuti oleh tren turun pendek lainnya. Gelombang positif terakhir dimulai dan titik tertinggi tercapai untuk semi-siklus tersebut.

Tren turun yang panjang dimulai, diikuti oleh pergerakan menyamping, kemudian siklus dimulai lagi, yang mengarah ke harga yang lebih tinggi dari siklus sebelumnya. Hal inilah yang menjadi alasan mengapa banyak investor menyarankan untuk menahan posisi atau HODL, bahkan ketika segala sesuatunya terlihat sangat tidak pasti.

Setiap gelombang adalah hasil dari perasaan dan reaksi orang-orang terhadap pasar

Namun, untuk menemukan kemungkinan ATH juga membutuhkan pengamatan indikator yang dapat diandalkan: yang paling dapat diandalkan adalah volume karena ini adalah indikator yang objektif karena dapat memberi tahu berapa banyak trader yang membeli atau menjual.

Sekarang, jika menggabungkan pengamatan volume dan pergerakan harga, akan melihat bahwa  all-time high biasanya memiliki beberapa kesamaan:

  • Volume yang memuncak;
  • Lilin dengan ekor yang relatif panjang;
  • Gelombang positif atau tren naik sebelumnya.
  • Meskipun hal ini terlihat mudah, namun sebenarnya tidak: orang-orang bereaksi berlebihan dalam hal mata uang kripto. Reaksi yang menggerakkan harga sangat khusus sehingga diperlukan terminologi baru.

Hasilnya adalah bahwa all-time high bahkan dapat menjadi hasil dari FOMO. Jangan khawatir tentang setiap pergerakan harga. ATH sangat mengesankan dalam dunia kripto. 

 

ATH Bitcoin

Harga Bitcoin didasarkan pada penawaran dan permintaan. The more people looking to buy Bitcoin, the higher the price will rise. Jika mayoritas orang kehilangan kepercayaan terhadap Bitcoin dan mulai menjualnya, maka harga akan turun.

Pertama kali Bitcoin benar-benar mendapatkan nilai adalah pada tanggal 12 Oktober 2009, ketika Martti Malmi, seorang pengembang asal Finlandia yang membantu Satoshi dalam mengerjakan Bitcoin, menjual 50 bitcoin seharga $5,02. Ini memberikan nilai 1 bitcoin sebesar $0,0009.

 

Hal-hal yang Dapat Dilakukan Ketika All-Time High (ATH)

  • Jangan bereaksi berlebihan: ingatlah bahwa volatilitas dan harga yang mengesankan adalah hal yang biasa di pasar kripto;
  • Lihatlah gambaran besarnya: analisis semua data yang dapat Anda temukan pada aset tertentu;
  • Andalkan indikator yang paling andal;
  • Hindari pengaruh orang-orang yang mencoba menciptakan pasar yang menarik – atau yang bereaksi berlebihan;
  • Dan ingat: tidak ada yang tahu pasti apa yang akan terjadi.

ATH kripto adalah akhir dari sebuah perjalanan yang dapat berlangsung bertahun-tahun, sehingga tidak dapat dinilai hanya dengan mempertimbangkan candle terakhir.

Para trader memiliki banyak alat untuk memprediksi all-time high, terutama berkat strategi trading yang telah teruji, teori, dan indikator yang dapat diandalkan. Tidak ada pergerakan harga yang dapat diprediksi dengan pasti.

Hal terbaik yang harus dilakukan ketika ATH terjadi adalah melakukan posisi short atau long, tetapi intinya adalah bahwa harga tertinggi sepanjang masa menyebabkan ketidakpastian, FOMO, terlalu banyak antusiasme, dan berita.

Cara terbaik untuk menghindari kesalahan saat all-time high terjadi adalah tetap tenang dan melihat gambaran besar, dengan tingkat pengendalian diri yang baik.

 

All-Time High (ATH)
by KAR
0 comments

Artikel lainnya

Kamus
Mar 24, 2024
0 Comments

Arbitrage

Apa itu Arbitrase (Arbitrage)? Arbitrase atau arbitrage adalah pembelian dan penjualan aset yang sama atau serupa secara simultan di pasar yang berbeda untuk mendapatkan keuntungan dari perbedaan kecil dalam harga aset yang terdaftar. Arbitrage mengeksploitasi variasi jangka pendek dalam harga instrumen keuangan yang sama atau serupa di pasar yang berbeda atau bentuk yang berbeda. Arbitrase muncul sebagai akibat dari inefisiensi pasar, dan arbitrase mengeksploitasi inefisiensi tersebut sekaligus mengatasinya. Arbitrage dapat digunakan kapan pun saham, komoditas, atau mata uang dapat dibeli di satu pasar dengan harga tertentu dan secara bersamaan dijual di pasar lain dengan harga yang lebih tinggi. Situasi ini menciptakan peluang untuk mendapatkan keuntungan bebas risiko bagi trader. Arbitrage adalah cara untuk menjamin harga tidak menyimpang secara signifikan dari nilai wajar dalam jangka waktu yang lama. Dengan kemajuan teknologi, menjadi sangat sulit untuk mendapatkan keuntungan dari kesalahan harga di pasar. Banyak pedagang memiliki sistem perdagangan terkomputerisasi yang diprogram untuk melacak

<strong><em>Arbitrage</em></strong>
byKAR
Kamus
Mar 24, 2024
0 Comments

Financial Advisor

Apa Itu Financial Advisor? Financial advisor atau penasihat keuangan memberikan nasihat atau panduan keuangan kepada nasabah dengan imbalan. Penasihat keuangan (kadang-kadang dieja sebagai penasihat) dapat menyediakan berbagai layanan, seperti manajemen investasi, perencanaan pajak, dan perencanaan warisan. Financial advisor semakin sering bertindak sebagai "toko serba ada" dengan menyediakan segala sesuatu mulai dari manajemen portofolio hingga produk asuransi. Financial advisor terdaftar harus memiliki lisensi Seri 65 untuk menjalankan bisnis dengan publik. Tergantung pada layanan yang ditawarkan oleh penasihat keuangan tertentu, berbagai macam lisensi dan sertifikasi lain mungkin diperlukan. Financial advisor adalah istilah umum tanpa definisi industri yang tepat. Akibatnya, sebutan ini dapat menggambarkan berbagai jenis profesional keuangan. Pialang saham, agen asuransi, preparator pajak, manajer investasi, dan perencana keuangan, semuanya dapat dianggap sebagai penasihat keuangan. Namun, ada perbedaan penting yang dapat dibuat: yaitu, financial advisor harus memberikan panduan dan sara

<strong><em>Financial Advisor</em></strong>
byKAR
Kamus
Mar 23, 2024
0 Comments

Inflationary Coin

Aset inflasi adalah mata uang digital yang dirancang untuk mengurangi pasokan dari waktu ke waktu, yang mengarah pada penurunan nilainya.  Apa Itu Inflationary Coin? Inflasi mata uang kripto mengacu pada penurunan daya beli mata uang kripto dari waktu ke waktu. Token inflasi menerapkan prinsip yang sama, menggunakan kerangka kerja kripto yang bertujuan untuk mendevaluasi koin dengan meningkatkan pasokannya. Mekanisme Kerja Inflationary Coin Token inflasi memfasilitasi peningkatan terus menerus dalam jumlah token yang beredar dengan menggunakan mekanisme yang terus meningkatkan supply koin yang masuk ke pasar. Biasanya, tokenomics dari setiap mata uang kripto menentukan tingkat inflasi yang telah ditentukan sebelumnya, yang menentukan persentase peningkatan pasokan token dari waktu ke waktu. Dengan semakin banyaknya koin yang masuk ke pasar, efek teoritisnya adalah penurunan nilai koin. Penurunan nilai ini mengurangi daya belinya, karena pengguna membutuhkan lebih banyak token untuk memperoleh aset. Koin inflasi menggunakan berbagai metode seperti mining dan staking untuk mendapatkan supply baru. Pendekatan ini dapat

<strong>Inflationary Coin</strong>
byAlbert Agung
Kamus
Mar 23, 2024
0 Comments

Stop Order

Apakah Itu Stop Order? Stop order adalah salah satu dari tiga jenis order utama yang akan ditemui di pasar: stop, market, dan limit. Pergerakan harga selalu mendorong stop order. Contohnya, jika pasar bergerak lebih rendah, stop order diatur untuk menjual pada harga yang telah ditentukan sebelumnya di bawah harga pasar saat ini. Atau, jika harga bergerak lebih tinggi, stop order akan membeli setelah sekuritas mencapai harga yang ditentukan sebelumnya di atas harga pasar saat ini. Ada beberapa jenis stop order yang dapat digunakan, tergantung pada posisi dan strategi pasar secara keseluruhan. Berikut ini ulasan mengenai berbagai jenis stop order dan cara kerjanya terhadap posisi trading di pasar. Jenis-jenis Stop Order Ada tiga jenis stop order yang bisa digunakan saat trading: stop-loss, stop-entry, dan trailing stop-loss. Perintah Stop-Loss Perintah stop-loss biasa direkomendasikan untuk semua posisi live. Perintah stop-loss sesuai dengan namanya, yaitu menghentikan kerugian. Order stop-loss akan mengeluarkan dari posisi pada le

<strong>Stop Order</strong>
byKAR
Kamus
Mar 22, 2024
0 Comments

Deflationary Coin

Aset deflasi adalah mata uang digital yang dirancang untuk mengurangi pasokan dari waktu ke waktu, yang mengarah pada peningkatan nilainya.  Apa Itu Deflationary Coin? Mata uang kripto deflasi ditandai dengan penurunan pasokan koin atau token secara bertahap. Pengurangan koin yang beredar ini menyebabkan kelangkaan dan menaikkan nilai aset. Akibatnya, daya beli mata uang kripto deflasi tumbuh seiring waktu. Mekanisme Kerja Deflationary Coin Deflasi dalam mata uang digital terjadi melalui dua metode utama: mekanisme pembakaran dan pembatasan suplai atau penerbitan (hard cap). Pembakaran mata uang kripto melibatkan penghapusan koin atau token secara permanen dari peredaran dengan mengirimkannya ke alamat pembakar (dead wallet). Proses ini dapat terjadi melalui berbagai cara, seperti membeli kembali koin atau token dari pemegangnya dan membakarnya (mekanisme buyback dan burn). Sebagai alternatif, beberapa jaringan blockchain menggunakan smart contract untuk membakar sebagian kecil token atau koin sebagai biaya transaksi atau saat pencetakan (burn-on tra

<strong>Deflationary Coin</strong>
byAlbert Agung
Kamus
Mar 22, 2024
0 Comments

Limit Order

Apa Itu Limit Order? Di pasar finansial, perintah untuk membeli atau menjual saham atau sekuritas lainnya pada harga tertentu atau lebih baik dikenal sebagai order limit. Ketentuan ini memungkinkan trader untuk mengontrol harga yang mereka perdagangkan dengan lebih baik. Limit dapat ditempatkan pada pesanan beli atau jual: Limit order beli akan dieksekusi hanya pada harga limit atau harga yang lebih rendah. Limit order jual akan dieksekusi hanya pada harga limit atau harga yang lebih tinggi. Harga dijamin, tetapi pemenuhan order tidak dijamin. Hanya jika harga memenuhi kualifikasi order, batas order akan dieksekusi. Alternatif dari limit order adalah market order, yang meminta perdagangan dieksekusi pada harga pasar yang berlaku tanpa batas harga yang ditentukan. Rekomendasi yang diberikan kepada broker untuk membeli atau menjual sekuritas pada harga tertentu atau lebih tinggi dikenal sebagai limit order. Ini adalah cara bagi pedagang untuk mengeksekusi perdagangan pada harga yang diinginkan tanpa harus terus memantau pasar.

<strong><em>Limit Order</em></strong>
byKAR