Kecerdasan buatan (AI) mendorong lonjakan konsumsi energi global dan menciptakan era industri baru. Studi ADNOC dan Microsoft menunjukkan 87% perusahaan meningkatkan belanja digital dan infrastruktur AI di 2025.
Penulis: Kiki A. Ramadhan
Kiki A. Ramadhan
Kiki A. Ramadhan adalah Content Writer dengan ketertarikan pada edukasi seputar investasi, Web3, Blockchain, dan inovasi investasi digital. Ia telah menghasilkan banyak artikel mengenai investasi, crypto, NFT, dan Metaverse dengan pendekatan analitis sekaligus mudah dipahami. Melalui tulisannya, Kiki berkomitmen untuk menghadirkan wawasan yang relevan, akurat, dan dapat membantu pembaca memahami peluang serta tantangan di dunia investasi aset digital yang terus berkembang.
Belum pernah top up di Nanovest? Sekarang saat yang tepat buat mulai! Selama periode 1–15 November 2025, kamu berkesempatan memenangkan…
Pelajari cara mencegah penipuan Bitcoin agar investasi kripto tetap aman. Ketahui tips memilih platform tepercaya dan mulailah investasi aman bersama Nanovest.
Pelajari cara mengamankan aset Bitcoin dengan aman dari hacker & penipuan. Temukan tips, wallet terbaik, dan investasi aman bersama Nanovest.
Pelajari apa itu saham, cara kerjanya, jenis-jenisnya, dan tips investasi saham untuk pemula. Mulai investasimu mudah lewat aplikasi Nanovest!
Amazon melaporkan pendapatan Q3 2025 sebesar US$180,2 miliar dan laba per saham US$1,95, melampaui ekspektasi analis. AWS dan chip AI Trainium2 mendorong lonjakan saham 11% ke rekor tertinggi.
Meta Platforms mencatat penurunan saham lebih dari 11% setelah CEO Mark Zuckerberg mengumumkan peningkatan belanja AI besar-besaran hingga 2026. Investor khawatir, tapi Meta yakin investasi ini akan jadi fondasi masa depan.
Pahami apa itu indeks saham, fungsi, cara kerja, dan jenis-jenisnya sebagai kompas utama dunia investasi. Temukan bagaimana IHSG, S&P 500, dan indeks global lain memengaruhi keputusan investasimu. Mulai belajar dan investasi cerdas bersama Nanovest sekarang!
Microsoft membukukan pendapatan US$77,7 miliar dan laba per saham US$3,72 di Q1 2025, melampaui ekspektasi Wall Street. Namun, saham turun 2% akibat lonjakan 74% belanja modal untuk infrastruktur AI dan chip GPU.
