Jun 24, 2025

Yield to Worst (YTW)

Web Banner Logo Nanovest

Arti dari Yield to Worst (YTW)

_Yield to worst_ adalah imbal hasil minimum yang bisa didapat dari sebuah obligasi. Ini terjadi ketika obligasi dilunasi lebih awal dari waktu yang seharusnya, biasanya karena ada opsi penarikan (_call_ _option_) yang digunakan oleh penerbit.

YTW adalah alat penting bagi investor untuk mengelola risiko. Metrik ini membantu investor memahami seberapa besar potensi kerugian yang mungkin terjadi, terutama jika obligasi yang mereka miliki dipanggil (dilunasi lebih awal) oleh penerbit. 

Dengan mengetahui YTW, investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih baik dan memastikan bahwa portofolio mereka dapat memenuhi kebutuhan keuangan mereka di masa depan.

Perhitungan YTW didasarkan pada asumsi bahwa obligasi akan dilunasi pada tanggal tercepat yang memungkinkan, yaitu ketika opsi pembelian dilaksanakan oleh penerbit. Opsi pembelian memungkinkan penerbit untuk membeli kembali obligasi sebelum jatuh tempo. 

Jika suku bunga pasar turun, penerbit cenderung menggunakan opsi ini untuk mengganti obligasi yang lama dengan obligasi baru yang memiliki tingkat bunga yang lebih rendah, sehingga mengurangi beban biaya keuangan mereka.

YTW seringkali disebut juga sebagai _yield to call_ (YTC). Untuk mengetahui YTW, kita perlu menghitung beberapa jenis imbal hasil, termasuk YTC dan _yield to maturity_. 

Secara umum, YTW akan lebih rendah daripada _yield to maturity_ karena YTW mengasumsikan bahwa investor akan menerima pembayaran lebih awal. Jadi, YTW adalah tingkat pengembalian terendah yang mungkin didapatkan dari sebuah obligasi. Penting untuk diingat bahwa YTW tidak sama dengan risiko gagal bayar.

Mekanisme Perhitungan

Tingkat pengembalian obligasi setiap tahun disebut _yield to call_ (YTC), dengan asumsi obligasi ditebus oleh penerbit pada tanggal penebusan paling awal yang diperbolehkan. 

Jika penerbit memiliki hak untuk mencairkannya sebelum tanggal jatuh tempo, obligasi dapat dicairkan. Nilai YTW adalah nilai yang lebih rendah dari laba untuk penawaran atau laba untuk maturitas.

Investor memiliki hak untuk menjual kembali obligasi perusahaan pada harga tertentu pada tanggal tertentu melalui ketentuan _put_. Untuk _put_ ada imbal hasil, tetapi dalam YTW tidak diperhitungkan karena ini adalah pilihan investor untuk menjual obligasi. Nilai _spread_ _to worst_ (STW) sekuritas berdurasi serupa juga akan diteliti oleh investor obligasi. STW menghitung selisih antara YTW obligasi dan sekuritas Treasury AS.

Persamaan untuk menghitung YTC adalah sebagai berikut:

YTC = (pembayaran bunga kupon + (harga beli – nilai pasar) ÷ jumlah tahun hingga jatuh tempo) ÷ (( harga beli + nilai pasar) ÷ 2)

Analisis Hasil

Saat kita berbicara tentang imbal hasil suatu investasi, biasanya kita menyatakannya dalam bentuk persentase per tahun. Hal ini memudahkan untuk membandingkan berbagai jenis investasi.

Jika sebuah obligasi tidak memiliki fitur khusus seperti opsi penebusan lebih awal (_call_ _option_), maka imbal hasil yang paling relevan untuk kita perhatikan adalah _yield to maturity_ (YTM). 

YTM adalah tingkat pengembalian yang akan kamu dapatkan jika kamu memegang obligasi tersebut hingga jatuh tempo, yaitu sampai obligasi tersebut dilunasi sepenuhnya oleh penerbit, yang dapat dihitung menggunakan rumus berikut.

Sangat penting untuk melihat YTW suatu obligasi jika dapat dibeli kembali. YTW penting karena memberikan uji tuntas yang lebih dalam pada obligasi dengan ketentuan panggilan. Akibatnya, _yield to maturity_ akan selalu lebih tinggi dari YTW. 

Investor hanya akan mendapatkan jumlah yang lebih kecil dari obligasi yang lebih pendek. YTW memberikan perhitungan yang jelas mengenai skenario potensial yang menunjukkan imbal hasil serendah mungkin.

Beberapa jenis imbal hasil lain yang mungkin juga perlu dipertimbangkan oleh investor adalah imbal hasil berjalan (_running yield_) dan imbal hasil nominal (_nominal yield_).

Perusahaan penerbit obligasi akan menyoroti YTW yang tinggi untuk menarik investor. Mereka akan mengatakan bahwa investasi ini menawarkan tingkat pengembalian yang menarik, bahkan dalam skenario terburuk sekalipun.

Penasihat keuangan atau _platform_ investasi sering menggunakan YTW untuk membandingkan berbagai jenis obligasi dan merekomendasikan pilihan yang paling sesuai dengan profil risiko investor.

Nanovest menjadi _platform_ investasi pilihan dengan jaminan keamanan terbaik dan sudah mendapatkan izin dari BAPPEBTI. Mulai dari Rp5000 saja sudah bisa berinvestasi dengan menyediakan lebih dari 2000 saham US, aset kripto, dan emas. 

Unduh aplikasinya sekarang juga!

Yield to Worst (YTW)
by Ajeng Sri

0 comments


Artikel lainnya