Pengertian Full Node dalam Cryptocurrency
_Full node_ adalah sebuah komputer atau perangkat yang menjalankan perangkat lunak (software) blockchain dan menyimpan seluruh salinan lengkap dari transaksi dan data blockchain secara utuh.
Full node memastikan validitas, keamanan, dan integritas jaringan blockchain dengan memverifikasi setiap blok dan transaksi secara independen. Dalam ekosistem blockchain seperti Bitcoin atau Ethereum, full node berperan penting karena membantu jaringan tetap terdesentralisasi dan aman tanpa memerlukan otoritas pusat.
Cara Kerja Full Node
1. Mengunduh Blockchain Lengkap:
- _Full node_ menyimpan seluruh riwayat transaksi blockchain sejak blok pertama (genesis block) hingga blok terbaru.
- _Full node_ memeriksa keabsahan setiap transaksi dan blok yang diterima berdasarkan aturan protokol blockchain (seperti aturan konsensus).
- Meskipun tidak menambang blok seperti _miner_, _full node_ membantu menjaga integritas jaringan dengan menolak transaksi dan blok yang tidak valid.
- Full node bertindak sebagai _relay_ dengan memproses dan meneruskan transaksi dan blok baru ke node lain dalam jaringan.
- Desentralisasi: Semakin banyak _full node_ yang beroperasi, semakin kuat dan terdesentralisasi jaringan blockchain.
- Keamanan Jaringan: _Full node_ membantu mencegah transaksi dan blok tidak valid masuk ke dalam blockchain.
- Transparansi: Dengan memverifikasi dan menyimpan seluruh riwayat transaksi, full node memungkinkan siapapun untuk mengakses dan memeriksa data blockchain.
- Kemandirian: Pengguna yang menjalankan _full node_ tidak perlu bergantung pada pihak ketiga untuk memvalidasi transaksi mereka.
- Bitcoin: Setiap Bitcoin _full node_ menyimpan dan memverifikasi seluruh blockchain Bitcoin, memastikan bahwa transaksi dan blok baru mematuhi aturan protokol.
- Ethereum: _Full node_ di Ethereum menyimpan status lengkap dari semua akun dan kontrak pintar (smart contracts) serta memvalidasi setiap transaksi.
- Keamanan Tinggi: Memastikan transaksi dan blok yang diproses benar-benar valid.
- Desentralisasi dan Kedaulatan Data: Pengguna dapat memverifikasi transaksi sendiri tanpa bergantung pada pihak ketiga.
- Dukungan Jaringan: Memperkuat jaringan dengan mendistribusikan data dan memverifikasi transaksi.
- Memerlukan Penyimpanan dan Bandwidth Besar: Karena menyimpan seluruh blockchain, _full node_ memerlukan kapasitas penyimpanan yang besar.
- Kompleksitas dan Pemeliharaan: Menjalankan full node memerlukan pemahaman teknis dan pemeliharaan berkala.
- Tidak Mendapat Imbalan Finansial Langsung: Berbeda dengan _miner_, operator _full node_ tidak mendapatkan hadiah blok secara langsung.
2. Memverifikasi Blok dan Transaksi:
3. Berpartisipasi dalam Konsensus Jaringan:
4. Menyediakan Data dan Dukungan bagi Node Lain:
Manfaat dan Peran Full Node dalam Blockchain
Contoh Full Node dalam Blockchain
Kelebihan dan Kekurangan Full Node
Kelebihan:
Kekurangan:
Full node adalah bagian esensial dari ekosistem blockchain karena membantu menjaga keamanan, desentralisasi, dan transparansi jaringan. Meski tidak menawarkan keuntungan finansial langsung, menjalankan _full node_ memberikan kontrol penuh dan kemandirian dalam berpartisipasi di blockchain.
Semakin banyak full node yang berjalan, semakin kuat dan tahan terhadap serangan jaringan blockchain tersebut.
Sekarang kamu bisa Download aplikasi Nanovest di Appstore atau Playstore dan mulai berinvestasi hanya dengan Rp5.000! Dengan Nanovest, kamu dapat berinvestasi emas, saham AS dan kripto serta menikmati banyak fitur menarik lainnya.
Ada lebih dari 2000 opsi aset saham AS dan kripto. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengembangkan portofolio dan menguntungkan. Mulailah perjalanan investasi dengan Nanovest! #AmanSamaNano
0 comments