MicroStrategy kembali mengguncang pasar Bitcoin dengan pembelian besar-besaran senilai $1,5 miliar pada pekan lalu. Dalam periode antara 25 November hingga 1 Desember, perusahaan ini berhasil menambah 15.400 BTC ke dalam portofolionya. Transaksi ini didanai melalui penjualan saham senilai $1,48 miliar, di bawah program at-the-market (ATM) equity, dengan harga rata-rata $95.976 per Bitcoin.
!Bitcoin, perusahaan kini menikmati keuntungan signifikan sebesar 64%. Langkah ini mengikuti pembelian lebih besar pada minggu sebelumnya, di mana perusahaan ini mengakuisisi 55.000 BTC senilai $5,4 miliar pada harga rata-rata $97.862 per koin.
### Strategi Pendanaan yang Agresif
MicroStrategy mendanai langkah ambisius ini melalui beberapa jalur, termasuk penjualan saham baru dan penerbitan obligasi senior konversi tanpa bunga yang jatuh tempo pada 2029. Pendekatan berani ini menunjukkan keyakinan perusahaan terhadap Bitcoin sebagai aset strategis jangka panjang.
Tak hanya berhenti pada langkah perusahaan, Michael Saylor, ketua eksekutif MicroStrategy sekaligus pendukung setia Bitcoin, mengajak raksasa teknologi Microsoft untuk turut mengadopsi strategi serupa. Dalam presentasinya kepada dewan direksi Microsoft, Saylor mengklaim bahwa investasi penuh dalam Bitcoin dapat meningkatkan kapitalisasi pasar Microsoft hingga $5 triliun.
Saylor bahkan mengusulkan agar Microsoft mengalihkan dividen, pembelian kembali saham, arus kas, dan utangnya ke dalam Bitcoin. Menurutnya, langkah ini dapat menambah hingga $584 per saham Microsoft dalam satu dekade mendatang.
“Anda dapat menciptakan nilai perusahaan bernilai triliunan dolar dan mengurangi risiko bagi pemegang saham,” tegas Saylor.
Langkah agresif MicroStrategy memperkuat peran Bitcoin sebagai aset strategis dalam ekosistem keuangan global. Dengan adanya peristiwa ini sepertinya Bitcoin akan terus mencuri perhatian sebagai gelombang teknologi besar berikutnya.