Okt 17, 2022

Mengenal Decentralized Finance serta Kegunaannya

Kalau menilik asal muasalnya, decentralized finance (DeFi) itu tercipta lantaran adanya keinginan pengembang untuk menyediakan medium transaksi finansial dalam lingkup blockchain yang punya segudang fungsi.

Alih-alih hanya untuk mengirim atau menerima mata uang digital (cryptocurrency), teknologi ini memberi kesempatan pada pemilik koin kripto untuk melakukan berbagai transaksi mata uang digital mereka tanpa bergantung pada entitas pusat atau perantara. Apa sajakah contoh transaksi itu? Yuk, simak ulasan lengkapnya dalam artikel ini!

Definisi decentralized finance atau DeFi

Decentralized finance merujuk pada ekosistem keuangan dalam lingkup blockchain–umumnya Ethereumyang mengandalkan smart contract atau kode-kode komputer yang mengotomatisasi segala prosesnya. Konfigurasi ini membuat kebutuhan akan perantara seperti pialang, bursa, ataupun bank menjadi hilang. Dengan demikian, pemilik mata uang digital atau kripto dapat melakukan berbagai transaksi finansial secara mandiri atau peer-to-peer tanpa bantuan jasa perantara itu.

Kebolehan di atas bukan saja memudahkan dan memperluas pengalaman bertransaksi para pemilik koin kripto, akan tetapi, juga memberikan mereka lebih banyak kontrol atas uang digital mereka sendiri sekaligus menghilangkan biaya layanan bertransaksi yang biasanya timbul dari jasa perantara.

Apa saja kegunaan DeFi?

Setelah memahami arti dari decentralized finance, kamu mungkin penasaran dengan aplikasi atau bentuk-bentuk nyata transaksi finansial yang dapat dilakukan dalam ekosistem ini. Dilansir dari laman Ethereum dan Forbes, berikut adalah beberapa kegunaan DeFi:

  • Mengirim dan menerima mata uang digital. Kebutuhan dasar finansial, yakni mengirim dan menerima uang, tentu menjadi satu kegunaan utama DeFi. Artinya, setiap pemegang koin Ether–koin kripto milik blockchain Ethereum–bisa melakukan pengiriman dan penerimaan mata uang digital mereka ke seluruh dunia secara gratis tanpa bantuan pihak ketiga (perantara).
  • Membeli stablecoin. Stablecoin adalah jenis cryptocurrency yang punya harga stabil dari waktu ke waktu lantaran nilainya dikaitkan dengan harga aset lain. Hal ini membuat stablecoin sering dijadikan sebagai salah satu alat investasi oleh pemegang mata uang digital. Nah, para pemegang Ether juga bisa menggunakan koin kripto mereka untuk membeli stablecoin melalui DeFi tanpa bantuan pihak ketiga.
  • Meminjam uang. Aktivitas finansial lain yang dapat dilakukan oleh pemegang koin kripto melalui decentralized finance adalah meminjam uang tanpa perantara. Dengan demikian, peminjam bisa mendapatkan uang digital yang ia perlukan langsung dari si pemberi pinjaman. Selain itu, peminjam juga bisa mengambil uang itu langsung dari pool atau tempat para pemberi pinjaman menaruh uang digital mereka untuk keperluan meminjamkan. Dua keunggulan ini bisa juga diartikan bahwa peminjam bisa mendapatkan dana tanpa bunga tinggi dan dalam tempo singkat.
  • Meminjamkan uang. Jika ada pihak yang meminjam, tentu ada pihak yang memberi atau mengutangi uang mereka kepada pihak lain. Nah, para pemilik koin kripto bisa meminjamkan koin kripto mereka langsung ke orang lain dan melihat uang digital tersebut berkembang secara real-time. Berhubung tidak ada perantara, pemberi uang tentu bisa memperoleh untung dari bunga pinjaman secara penuh.
  • Menukarkan koin. DeFi juga dapat membolehkan para pemegang koin kripto untuk menukarkan koin kripto mereka dengan koin kripto lain 24/7 dalam 365 hari. Artinya, mereka dapat melakukan transaksi finansial ini kapan pun dan di mana pun mereka berada, serta tanpa biaya tambahan untuk perantara. Untuk melakukan transaksi ini, pemegang koin kripto memerlukan aplikasi decentralized exchange (DEXs) yang ada dalam blockchain.  

Nah, itulah dia ulasan mengenai decentralized finance serta kegunaannya buat para pemilik mata uang digital–terutama Ether. Apakah kamu juga ingin mencobanya? Untuk memulainya, kamu bisa membeli koin Ether terlebih dahulu. Caranya? Mudah sekali. Cukup download aplikasi Nanovest di Play Store atau App Store, setelah itu, daftarkan diri kamu dan lakukan top up saldo. Yang terakhir, belilah koin Ether sesuai dengan budget kamu!

 

Referensi:

https://en.wikipedia.org/wiki/Decentralized_finance  

https://coinmarketcap.com/alexandria/article/what-is-decentralized-finance  

https://www.investopedia.com/decentralized-finance-defi-5113835

https://ethereum.org/en/defi/

https://www.forbes.com/advisor/investing/cryptocurrency/defi-decentralized-finance/ 

Mengenal Decentralized Finance serta Kegunaannya
by Nona dari Nanovest

0 comments


Artikel lainnya