ETF Bitcoin Truth Social Milik Trump dan Beberapa Dana Kripto Lainnya Ditunda Oleh SEC.

Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) pada hari Senin kembali menunda keputusan terkait pengajuan ETF Bitcoin Truth Social, dengan memperpanjang tenggat peninjauan dari 4 Agustus menjadi 18 September.

ETF ini didukung oleh Trump Media and Technology Group dan diajukan untuk diperdagangkan di bursa NYSE Arca, sesuai kerangka kerja commodity-based trust share milik SEC.

SEC, yang memiliki waktu hingga 270 hari untuk menentukan persetujuan atau penolakan sebuah ETF, menyatakan bahwa perpanjangan ini diperlukan agar mereka dapat meninjau lebih mendalam proposal serta berbagai isu yang muncul.

SEC Tetap Berhati-hati
Truth Social Bitcoin ETF bukan satu-satunya yang ditunda. Hari ini, SEC juga menangguhkan keputusan atas Grayscale Solana Trust hingga 10 Oktober, serta ETF Litecoin yang diajukan Canary Capital.

Hester Peirce, komisioner SEC yang dijuluki “Crypto Mom” karena mendukung aset digital, mengingatkan pelaku industri untuk bersabar. “Orang harus bersabar… Kami masih menghadapi beberapa proses hukum dan banyak pertimbangan lain,” katanya dalam wawancara dengan Bloomberg pada Mei lalu.

Meski tertunda, langkah ini dianggap cepat jika dibandingkan dengan sejarah persetujuan ETF. Sebagai contoh, butuh lebih dari 10 tahun sejak pengajuan pertama ETF Bitcoin spot pada 2013 hingga akhirnya disetujui pada Januari 2024.

Kontroversi Seputar ETF Trump
Jika disahkan, Truth Social Bitcoin ETF akan menjadi ETF kripto pertama yang terkait langsung dengan bisnis seorang presiden AS. Meski tidak ada penolakan resmi dari SEC, hubungan produk ini dengan Trump memunculkan pertanyaan soal etika, pengaruh politik, dan netralitas regulator, terutama di kalangan Demokrat.

Pada Mei lalu, Senator Elizabeth Warren dan Jeff Merkley mengirim surat kepada Kantor Etika Pemerintah AS terkait kerja sama kripto yang melibatkan Trump, World Liberty Financial, Binance, dan perusahaan asal Uni Emirat Arab (UEA), yang mereka sebut sebagai “konflik kepentingan besar.”

Surat itu menyatakan, “Kesepakatan ini menimbulkan kekhawatiran bahwa keluarga Trump dan Witkoff dapat menggunakan stablecoin mereka untuk meraup keuntungan dari korupsi luar negeri.”

Ada pula kekhawatiran bahwa Trump bisa memperoleh manfaat pribadi dari keputusan regulasi yang memengaruhi pasar kripto atau perusahaan yang memiliki keterkaitan dengan bisnisnya, terutama jika SEC menyetujui produk yang memperkuat legitimasi atau meningkatkan permintaan aset dengan mereknya.

Trump sendiri sudah aktif mendukung industri kripto sejak menjabat. Pada 18 Juli, ia menandatangani GENIUS Act, regulasi besar pertama di AS yang memberikan kejelasan hukum bagi stablecoin. Selain itu, pada 25 Juni, Direktur Administrasi Keuangan Perumahan Federal (FHFA) yang ditunjuk Trump, William J. Pulte, mengeluarkan arahan agar Fannie Mae dan Freddie Mac mengembangkan proposal yang mengizinkan kepemilikan kripto yang belum dikonversi untuk dihitung sebagai aset memenuhi syarat dalam proses hipotek, tanpa harus diubah ke dolar AS.

 

ETF Bitcoin Truth Social Milik Trump dan Beberapa Dana Kripto Lainnya Ditunda Oleh SEC.
by Albert Agung

0 comments


Artikel lainnya