Apa itu Lower Low?
Lower Low adalah kondisi ketika harga terendah (low) suatu candlestick atau periode waktu tertentu lebih rendah dibandingkan harga terendah sebelumnya. Ini merupakan sinyal bahwa pasar sedang mengalami penurunan atau berada dalam tren bearish.
Dalam sebuah tren menurun, pola harga umumnya membentuk serangkaian Lower High dan Lower Low, yaitu titik tertinggi yang lebih rendah dari sebelumnya serta titik terendah yang juga terus lebih rendah dari level sebelumnya.
Kombinasi antara Lower High dan Lower Low menunjukkan bahwa tekanan jual sedang mendominasi pasar, sehingga harga cenderung terus menurun.
Bagaimana Lower Terjadi?
Sebagai ilustrasi, bayangkan grafik harga sebuah aset mencatatkan harga terendah sebesar $100 pada tanggal 1 Januari. Keesokan harinya, pada 2 Januari, harga turun lebih dalam dan mencatatkan level terendah baru di $95.
Peristiwa ini disebut Lower Low karena harga terendah yang baru lebih rendah dibandingkan dengan hari sebelumnya. Jika pola seperti ini terus berulang selama beberapa waktu, maka itu memperkuat indikasi bahwa pasar sedang berada dalam tren penurunan atau downtrend.
Ciri-Ciri Lower Low
Beberapa ciri umum dari terbentuknya Lower Low antara lain adalah adanya penurunan harga secara bertahap yang konsisten, munculnya candle bearish yang signifikan, serta terbentuknya pola puncak dan lembah yang terus menurun.
Biasanya, Lower Low juga diikuti oleh volume perdagangan yang meningkat saat harga menembus level support sebelumnya. Hal ini menandakan bahwa tekanan jual tidak hanya kuat, tetapi juga mendapat konfirmasi dari minat pelaku pasar. Adapun beberapa karakteristik tambahan dari Lower Low:
- Terjadi dalam tren menurun yang artinya lower Low hampir selalu muncul ketika pasar sedang dalam fase downtrend dan menjadi indikator penting dalam konfirmasi arah tren
- Menunjukkan kelemahan permintaan. Saat harga terus membentuk Lower Low, ini mencerminkan bahwa pembeli tidak mampu mendorong harga naik dan penjual mendominasi pasar
- Sering menjadi sinyal untuk melanjutkan penurunan. Lower Low yang terbentuk secara berurutan biasanya menandakan bahwa harga akan terus turun dalam waktu dekat kecuali terjadi pembalikan arah
- Dapat digunakan untuk menempatkan stop loss. Trader sering kali menggunakan titik Lower Low sebelumnya sebagai acuan untuk menempatkan stop loss demi membatasi kerugian
- Kombinasi dengan indikator lain memperkuat sinyal. Ketika Lower Low muncul bersamaan dengan sinyal dari indikator teknikal lain seperti RSI yang overbought atau Moving Average yang menurun, validitas sinyal tersebut menjadi lebih kuat
- Menunjukkan psikologi pasar. Secara psikologis, pola ini memperlihatkan bahwa pelaku pasar cenderung pesimis dan lebih memilih untuk menjual dibandingkan membeli.
Risiko Lower Low bagi Trader
Lower Low dapat membantu mengidentifikasi arah tren pasar, namun pola ini juga memiliki risiko yang harus diperhatikan oleh trader.
Sinyal Palsu
Sinyal palsu bisa terjadi saat pasar sedang sangat volatil atau tidak memiliki arah jelas. Harga mungkin hanya turun sebentar membentuk Lower Low lalu kembali naik secara tiba-tiba, menjebak trader yang terlalu cepat mengambil posisi.
Menghambat Keputusan Trading
Keterlambatan dalam pengambilan keputusan karena Lower Low sering dikonfirmasi setelah harga benar-benar turun. Ini membuat trader bisa kehilangan momentum terbaik untuk masuk pasar.
Tren Tidak Tentu
Tidak memberikan kejelasan kapan tren akan berakhir, sehingga trader yang kurang disiplin bisa terus mempertahankan posisi dalam tren turun dan akhirnya mengalami kerugian lebih besar.
Oleh karena itu, penting bagi kamu sebagai trader untuk menggunakan manajemen risiko yang baik, menetapkan stop loss, dan menggabungkan Lower Low dengan indikator lainnya sebelum mengambil keputusan.
Investasi Aman di Nanovest!
Dengan Nanovest, kamu dapat mengakses peluang investasi dan mendapatkan informasi terkini seputar saham dan aset digital dengan mudah. Platform ini memungkinkan kamu untuk selalu selangkah di depan dalam mengambil keputusan investasi. Jadi, ayo download Nanovest sekarang dan mulai investasi saham #AmanSamaNano.
