Apa itu Lower High?
Dalam dunia trading dan analisis teknikal, istilah Lower High (puncak yang lebih rendah) menjadi salah satu konsep yang penting untuk diperhatikan oleh para trader dan analis. Konsep ini sering muncul ketika terjadi potensi pembalikan arah tren dari bullish menjadi bearish.
Dengan kata lain, Lower High muncul saat harga tertinggi terbaru tidak mampu melewati puncak sebelumnya, yang merupakan sinyal awal bahwa momentum kenaikan mungkin mulai kehilangan tenaga.
Pola ini menandakan adanya pelemahan momentum kenaikan (bullish) dan potensi munculnya tren penurunan (bearish). Sebagai salah satu elemen utama dalam pola “tren turun”, Lower High kerap digunakan sebagai konfirmasi awal bahwa pasar sedang kehilangan tenaga untuk melanjutkan kenaikan.
Contoh Pola Lower High
Contoh pertama terjadi saat harga sempat naik ke 150 (puncak pertama / high pertama). Setelah itu, harga turun namun kembali naik ke 140 (puncak kedua / high kedua).
Sayangnya, puncak kedua ini tidak berhasil menembus level tertinggi sebelumnya di 150. Selanjutnya, harga kembali naik namun hanya mampu mencapai 130 (puncak ketiga / high ketiga), yang menunjukkan kelemahan tren kenaikan.
Dari urutan tersebut, terlihat jelas bahwa setiap puncak baru lebih rendah daripada puncak sebelumnya. Inilah yang disebut pola Lower High dan menjadi salah satu indikasi penting pelemahan tren naik.
Karakteristik Lower High
Berikut ini beberapa ciri khas dari pola Lower High yang harus diperhatikan oleh trader dan analis untuk membantu keputusan trading dan analisis teknikal mereka:
Mengindikasikan Pelemahan Bullish
Biasanya pola ini muncul setelah tren naik(high) yang panjang atau kuat. Ketika puncak baru gagal menembus level tertinggi sebelumnya, itu menandakan bahwa tekanan beli mulai berkurang.
Sinyal Awal Tren Turun
Setelah Lower High terbentuk, biasanya harga akan bergerak ke arah lebih rendah lagi. Dengan kata lain, munculnya pola ini bisa menjadi peringatan bahwa market trend turun (downtrend) sedang dimulai.
Kegunaan Lower High Bagi Trader
Bagi trader, pola Lower High memberikan berbagai manfaat penting yang sangat membantu dalam mengenali perubahan arah pasar serta membuat keputusan trading menjadi lebih tepat dan terencana, berikut beberapa manfaat Lower High bagi trader
Membaca Potensi Pembalikan Tren
Munculnya pola Lower High dapat menjadi indikasi bahwa kekuatan tren naik mulai melemah, sehingga hal ini dapat memberi sinyal awal potensi pembalikan arah menuju tren turun yang bisa dimanfaatkan oleh trader.
Menentukan Level Stop Loss dan Take Profit
Dengan mengetahui posisi Lower High, trader dapat menempatkan level stop loss yang lebih strategis dan menentukan target take profit sesuai potensi tren turun. Deskripsi ini diperpanjang hingga minimal 30 kata agar lebih lengkap dan memberikan pemahaman yang lebih dalam.
Membantu Timing dalam Entry dan Exit
Trader yang fokus pada tren turun biasanya menggunakan Lower High sebagai acuan penting untuk masuk posisi jual (short) atau keluar dari posisi beli (long), membantu keputusan trading yang lebih tepat dan efektif.
Investasi Aman di Nanovest!
Dengan Nanovest, kamu dapat mengakses peluang investasi dan mendapatkan informasi terkini seputar saham dan aset digital dengan mudah. Platform ini memungkinkan kamu untuk selalu selangkah di depan dalam mengambil keputusan investasi. Jadi, ayo download Nanovest sekarang dan mulai investasi saham #AmanSamaNano.
