Analis Kripto, Timothy Person telah memprediksikan bahwa Bitcoin memiliki peluang sebesar 60% untuk trading tinggi di beberapa bulan mendatang, dan berpeluang 25% mencapai puncak baru.

Bitcoin (BTC) diperdagangkan kembali di atas $57,000 di saat press time yang menandai pemulihan secara signifikan dari penurunan tajam pekan lalu yang membawanya ke $53,000 hingga titik harga terakhir saat diamati pada bulan Februari. Kebangkitan ini patut mendapatkan perhatian khusus, mengingat tanda-tanda awal downtrend pada hari ini hingga Bitcoin menyentuh titik terendah di 24 jam terakhir sebesar $54,320.

Mengingat fluktuasi akhir-akhir ini, Timothy Peterson seorang Analis dan Ekonom Bitcoin telah memberikan prediksi optimis untuk aset kripto menuju kuartal keempat di tahun ini. Ia menyarankan kembalinya bullish sentiment yang kuat untuk Bitcoin, terutama dalam mencatat pentingnya kinerja bagi beberapa bulan mendatang.

Analisis Potensi Kenaikan Bitcoin

Peterson pun menyajikan prospek yang menjanjikan bagi para investor dan para penggemar Bitcoin. Dia berpendapat bahwa jika Bitcoin dapat menutup bulan Juli di atas ambang $50,000 ada kemungkinan besar mata uang Kripto dapat mempertahankan, atau bahkan melebihi tingkat yang lebih jauh di bulan Oktober.

Menurut model statistiknya, setelah penarikan sebesar 25% all times high (ATH), ada kemungkinan 60% harga Bitcoin akan mengalami kenaikkan dalam tiga bulan ke depan. Ia pun berpendapat bahwa 25% Bitcoin akan menetapkan ATH baru dalam jangka waktu yang dekat.

Meski kecil kemungkinan potensi Bitcoin untuk mencapai $100,000 terdapat kemungkinan peluang sebesar 10% yang menambah kegembiraan pada prediksi campuran dan spekulasi terhadap masa depan aset.

Apakah BTC Siap untuk Peningkatan Potensi?

Di luar prediksi, fundamental Bitcoin memberikan wawasan mengenai kapasitasnya untuk mencapai tujuan optimis ini. Data dari Sentiment platform menunjukkan bahwa akhir-akhir ini, dompet yang memegang lebih dari 10.000 BTC telah mendapatkan manfaat signifikan dari market vocallity.

Selama enam minggu terakhir, pemegang skala besar ini telah meningkatkan kepemilikan mereka sebesar 12,450 BTC. Akumulasi ini mewakili peningkatan sebesar 1.05% dalam total pasokan Bitcoin yang disimpan, yang menunjukkan kepercayaan kuat antara investor utama dan bisa menjadi sinyal bullish untuk pasar.

Pergerakan seperti ini seringkali menunjukkan bahwa pemegang saham besar, termasuk penyedia likuiditas bursa, mengantisipasi harga yang lebih tinggi atau pergeseran pasar yang lebih signifikan.

Selain itu, Bitcoin’s Networks Value to Transaction (NVT) yang mana 36,1 saat press time memberikan petunjuk yang lebih lanjut mengenai penilaian aset kripto. Rasio NVT membandingkan market cap dengan volume transaksi di blockchain yang membantu menilai apakah koin tersebut overvalued atau undervalued.

Rata-rata NVT yang lebih rendah menunjukkan bahwa jaringan yang baik dan transaksi tinggi berhubungan dengan kapita pasar yang menunjukkan aset tersebut bernilai rendah dan berpotensi untuk mengalami kenaikan harga.

Mengenai perkiraan jangka pendek, AMBCrypto telah melaporkan bahwa Bitcoin tidak memiliki permintaan yang cukup untuk mempertahankan rally di atas $60K.