Bitwise Asset Management baru saja mengajukan proposal untuk menghadirkan exchange-traded fund (ETF) yang berisi serta mengikuti pergerakan token asli dari platform oracle kripto, Chainlink.
Dalam dokumen resmi yang diajukan ke Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) pada Selasa, produk tersebut akan diberi nama Bitwise Chainlink ETF, dengan Coinbase Custody ditunjuk sebagai pihak kustodian. ETF ini dirancang untuk menyimpan token Chainlink (LINK) sekaligus memungkinkan penciptaan dan penebusan secara langsung menggunakan LINK. Dengan begitu, investor bisa membeli maupun menjual saham ETF melalui token tersebut.
Meski begitu, Bitwise belum merinci detail penting seperti simbol ticker, bursa tempat ETF ini akan diperdagangkan, ataupun besaran biaya yang akan dibebankan. Pengajuan ini tercatat sebagai yang pertama kali di AS untuk ETF yang secara khusus melacak Chainlink. Saat ini, Bitwise baru menyerahkan Formulir S-1 dan masih perlu menambahkan dokumen lain, yaitu Form 19b-4, sebelum SEC dapat memproses persetujuan resminya.
Kenaikan Harga LINK
Pengajuan ETF ini langsung berdampak positif pada harga Chainlink. Dalam 24 jam terakhir, harga LINK melonjak 4,2% ke level sekitar $24,18. Selama 30 hari terakhir, LINK juga sudah mencatat kenaikan lebih dari 26%. Meski demikian, harga saat ini masih jauh di bawah rekor tertingginya yang nyaris menyentuh $53 pada Mei 2021.
Tren ETF Altcoin Semakin Menguat
Minat terhadap ETF berbasis altcoin memang tengah meningkat, seiring dengan sikap pemerintah AS yang belakangan ini lebih ramah terhadap industri kripto. Hal ini mendorong banyak manajer aset untuk mengajukan beragam produk ETF kripto ke SEC.
Bitwise sendiri sudah berhasil membukukan kesuksesan lewat ETF yang melacak Bitcoin (BTC) dan Ether (ETH), dengan total aset kelolaan masing-masing sekitar $2,26 miliar dan $460 juta.
Selain Bitwise, VanEck juga mengajukan ETF baru berbasis JitoSOL, token liquid staking yang menawarkan imbal hasil staking. Jika mendapat lampu hijau, ini akan menjadi ETF pertama di AS yang memungkinkan investor berinvestasi pada aset digital yang memberikan imbal hasil.
Tidak ketinggalan, Grayscale Investments mengajukan permohonan untuk mengubah produk trust berbasis Avalanche (AVAX) menjadi ETF. Di sisi lain, Canary Capital telah melayangkan dua pengajuan ETF bulan ini: satu untuk token Official Trump (TRUMP), yang diluncurkan Presiden Donald Trump menjelang pelantikannya, dan satu lagi yaitu Canary American-Made Crypto ETF (MRCA), yang memberi eksposur pada aset kripto yang dibuat, ditambang, atau beroperasi di Amerika Serikat.