Apple Inc. (NASDAQ: AAPL) kembali membuktikan kekuatannya di pasar teknologi global dengan mencatatkan pendapatan kuartal ketiga 2024 sebesar $94,93 miliar, sesuai ekspektasi Wall Street. Angka ini mencerminkan pertumbuhan 6,1% year-over-year (yoy), menandai rekor baru bagi periode September. Laba per saham (EPS) sebesar $0,97 berhasil mengungguli estimasi analis sebesar $0,95, menunjukkan efisiensi operasional yang semakin solid.
Kinerja Keuangan yang Menguat
Dalam laporan keuangannya, Apple melaporkan laba operasional sebesar $29,59 miliar, mengalahkan perkiraan analis sebesar $29,16 miliar. Segmen produk, yang mencakup iPhone, Mac, dan iPad, mencatatkan pendapatan $69,96 miliar, sedikit di atas ekspektasi $69,35 miliar. Namun, pendapatan dari layanan seperti App Store, iCloud, dan Apple Music berada di angka $24,97 miliar, sedikit di bawah prediksi analis sebesar $25,26 miliar.
Margin kotor Apple naik menjadi 46,2%, dari 45,2% pada periode yang sama tahun lalu, mencerminkan efisiensi dalam rantai pasok dan pengendalian biaya. Margin operasional juga tumbuh menjadi 31,2%, dibandingkan 30,1% pada tahun sebelumnya.
CEO Apple, Tim Cook, menyatakan, “Hari ini kami mencatatkan rekor baru untuk pendapatan kuartal September. Kami terus berinovasi untuk memberikan nilai lebih kepada pelanggan, termasuk melalui peluncuran Apple Intelligence.”