Bitcoin adalah teknologi yang populer di era digital saat ini. Tidak heran, banyak yang bertanya-tanya bagaimana cara menghasilkan uang dari Bitcoin dan cryptocurrency lainnya.

Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan, mulai dari melakukan investasi, mining, hingga ikut event yang menjanjikan koin gratis. Jika kamu ingin mencari tahu cara mendapatkan uang dari Bitcoin, yuk simak artikel berikut!

Trading atau investasi crypto

Trading atau investasi adalah cara paling umum yang bisa kamu lakukan untuk menghasilkan uang dari crypto. Langkahnya adalah dengan memanfaatkan fluktuasi harga aset kripto; membeli di saat harganya murah dan menjualnya kembali saat harganya tinggi.

Istilah trading dan investasi tentunya memiliki makna yang berbeda. Trading adalah kegiatan jual beli, di mana kamu membeli aset kripto dengan niat menjualnya di saat harganya tinggi. Tidak heran, umumnya trading dilakukan dalam jangka waktu yang pendek.

Sementara itu, investasi artinya mempercayakan uang kamu untuk disimpan dalam bentuk aset kripto. Harapannya, aset tersebut akan berkembang dan memiliki nilai yang jauh lebih tinggi di masa mendatang. Makanya, seringkali investasi dilakukan dalam jangka waktu yang panjang.

Investasi dan perdagangan mata uang kripto di Indonesia memang sudah legal dan diatur oleh pemerintah melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Jadi, kendati belum bisa dipakai sebagai alat tukar, crypto bisa kamu beli selayaknya barang komoditas lainnya.

Kamu bisa berinvestasi di salah satu atau beberapa 229 cryptocurrency yang sudah dikurasi Bappebti. Proses kurasi ini mempertimbangkan teknologi, keamanan mata uang, sampai likuiditasnya untuk memastikan masyarakat tidak rugi ketika melakukan jual beli aset kripto.

Ada dua cara untuk berinvestasi di mata uang kripto, yaitu dengan analisis fundamental dan analisis teknikal. Analisis fundamental adalah analisis yang memperhatikan unsur intrinsik dalam sebuah aset kripto, yaitu asal usul pengembang, cara kerja aset, keamanan sistem, gambaran pengembangan ke depan, sampai kondisi pasar.

Sementara itu, analisis teknikal lebih fokus memperhitungkan data historikal harga aset kripto. Beberapa indikator yang bisa kamu pakai dalam analisis teknikal adalah level resistance dan support, rata-rata pergerakan, hingga volume koin yang diperdagangkan.

Tips ketika melakukan investasi atau trading crypto, pastikan kamu memahami dengan betul aset crypto yang kamu beli. Dengan mengetahui asal usul aset kripto, kamu bisa meminimalisir risiko kerugian.

Membeli koin saat Initial Coin Offering (ICO)

Initial Coin Officer atau ICO adalah event di mana sebuah mata uang kripto baru diluncurkan. ICO merupakan salah satu inovasi untuk membiayai perusahaan rintisan (startup) menggunakan cryptocurrency atau bisa juga mendanai proyek cryptocurrency baru.

Dalam investasi ICO, penerbit akan mengeluarkan token yang dijual kepada investor di bursa dan bisa ditukarkan dengan mata uang konvensional atau mata uang kripto lainnya.

Ajang ini jadi salah satu cara mendapatkan uang dari cryptocurrency yang banyak disukai. Pasalnya, harga coin saat ICO adalah harga yang relatif murah. Umumnya, harga mata uang kripto tersebut akan naik setelah diluncurkan. Namun, tetap ada risiko harganya malah turun setelah ICO apabila koin tersebut kurang diminati oleh pasar.

Ketika ingin berinvestasi di ICO, pastikan kamu melakukan riset terlebih dahulu seputar identitas tim pengembang, pengalaman, rekam jejak, hingga ketersediaan nomor kontak. Tahap ini wajib dilakukan untuk menghindari penipuan.

Mining crypto

Mining crypto adalah cara mendapatkan uang dari Bitcoin dan cryptocurrency yang menarik. Konsep kegiatan ini mirip seperti menambang emas, di mana para menambang melakukan mining untuk mendapatkan emas yang terbatas dan punya harga tinggi.

Mining crypto bisa kamu lakukan di jaringan blockchain dengan metode Proof of Work (PoW), di mana validasi transaksi antar individu divalidasi oleh orang-orang dalam jaringan (penambang). Untuk memvalidasi transaksi, penambang harus memecahkan algoritma yang kompleks dan yang berhasil akan mendapatkan koin crypto.

Meskipun berpotensi menghasilkan uang, mining crypto memerlukan modal yang tidak sedikit. Kamu harus menyiapkan komputer dengan spesifikasi tinggi dan tenaga listrik yang besar.

Metode ini juga banyak mendapatkan kritik karena dinilai tidak ramah lingkungan dan boros listrik. Oleh sebab itu, muncul inovasi metode Proof of Stake di mana kamu bisa melakukan staking crypto, yaitu menyimpan koin kripto untuk beberapa waktu dan mendapatkan reward berupa lebih banyak koin.

Ikut event airdrop crypto

Airdrop adalah event distribusi koin mata uang kripto, di mana pengembang membagikan koin secara gratis. Kegiatan ini dilakukan untuk mempromosikan mata uang kripto baru agar lebih banyak yang lebih dikenal masyarakat.

Dalam event airdrop, pengembang akan memberikan syarat tertentu seperti mendaftar milis atau memasukkan alamat email. Setelah itu, koin kripto akan dikirimkan ke rekening kamu.

Itulah beberapa cara mendapatkan uang dari Bitcoin dan mata uang kripto lainnya. Semoga informasi di atas bermanfaat!